Headlines News :
autoresponder indonesia murah berkualitas viosender.com
radio streaming shoutcast murah indonesia, jasa pembuatan radio streaming, cara membuat radio streaming
Home » » Korban ‘Penyakit Aneh’ Terus Bertambah, Dinkes Akhirnya Turun Tangan

Korban ‘Penyakit Aneh’ Terus Bertambah, Dinkes Akhirnya Turun Tangan

Written By padas fm on 21 Des 2012 | 08.10

Petugas Dinas Kesehatan Jember mengambil contoh darah pasien untuk di tes di laboratorium guna menentukan jenis penyakit
Semakin bertambahnya warga Dusun Kaliputih, Desa/Kecamatan Rambipuji yang terserang penyakit aneh, akhirnya memaksa petugas dinas kesehatan turun gunung. Turunnya tim medis ke lokasi tak lain untuk melakukan penanganan dan mencari indikasi penyakit aneh yang menyerang warga. Karena hingga saat ini tim medis masih belum bisa memastikannya.

“Langkah awal kami ke sini untuk melihat secara langsung para penderita maupun lingkungan yang ada,” kata Didik Suwandi, Staff Dinas Kesehatan Kabupaten Jember. Namun, terkait penyakit apa yang sesungguhnya menyerang warga Kaliputih, tampaknya Didik masih belum berani memastikan. Karena masih membutuhkan uji laboratorium dalam menentukan diagnosanya.

Dalam kesempatan itu, tim medis masih mengambil sample darah penderita untuk diuji di laboratorium. “Masih belum bisa dipastikan penyakitnya. Sample darah ini harus kami lab kan dulu,” katanya.
Hasil pantauan di lokasi, sejumlah petugas medis nampak melakukan penanganan pada setiap penderita penyakit tersebut. Satu persatu penderita didatangi kerumahnya untuk dilakukan pemeriksaan.

Sementara tim medis yang lain melakukan pemeriksaan pada kondisi lingkungan. Baik itu rumah maupun yang lain. Termasuk sanitasi perumahan warga. “Untuk sanitasi sudah bagus di daerah ini. Kemudian untuk kebersihan dalam rumah juga sudah mencukupi. Namun kami temukan nyamuk di luar rumah,” kata Joko W, petugas Dinas Kesehatan Jember yang lain.

Joko juga mengungkapkan, untuk penderita yang terserang ini, tampaknya menyeluruh. Artinya dari kelompok umur semua terserang. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Bahkan juga ditemukan orang tua. “Serangan penyakit ini ke segala kelompok umur,” imbuhnya.

Joko pun juga belum bisa memastikan penyakit apa yang menyerang warga Kaliputih. Bahkan Joko pun juga belum bisa memastikan bahwa penyakit itu cikungunya. “Kami belum bisa memastikan apakah cikungunya. Perlu hasil laboratorium. Mungkin seminggu baru lagi bisa di lihat,” katanya.

Namun Joko menyatakan, bahwa gejala yang dialami warga di Kaliputih, Desa/Kecamatan Rambipuji mirip dengan apa yang ada di Sidomekar, Kecamatan Semboro. Tubuh para penderita menggigil. Kemudian diikuti dengan batuk pilek. “Secara sepintas ada kesamaan antara di Rambipuji dengan di Semboro. Namun seminggu lagi kami baru bisa memastikan penyakit apa yang menyerang warga ini,” katanya.

Dari pengakuan Khusnan, dokter sekaligus petugas Puskesmas Rambipuji, penyakit yang disebut aneh ini terdeteksi menyerang warga sudah seminggu yang lalu. Pihaknya pun sudah melakukan penanganan. “Penanganan langsung kita lakukan sejak munculnya gejala,” katanya.

Penanganan yang dilakukan, itu ada beberapa cara. Salah satunya pemberian abate untuk sumur warga. Selain itu juga pemberantasan sarang nyamuk. Mereka yang jatuh sakit juga sudah ditangani. “Bahkan banyak juga yang sudah sembuh dari penanganan yang kami lakukan,” lanjut Khusnan.

Penyakit ini membuat penderitanya nyaris tidak bisa beraktifitas. Selain tubuhnya menggigil yang diikuti batuk pilek, penderita juga akan mengeluhkan rasa linu di setiap sendianya. “Bisanya hanya tiduran saja,” jelasnya.
Data data yang berhasil didapat, hingga saat ini ditemukan ada 26 warga Kali putih Rambipuji yang menderita penyakit ini. Semuanya tinggal saling berdekatan. “Awalnya yang sakit hanya beberapa orang, sekarang mencapai 26 orang. Semua sudah ditangani Pak Dokter,” kata Misrai, salah seorang warga.

sumber : wartajember.com


Poskan Komentar

Share this article :

Head Office

Gunungsari,Umbulsari,Jember Tlp : 0336 7708160 Sms :082331971003 Email : radio.padas@yahoo.com

PADAS FM

PADAS FM

 
Support : Creating Website | Dani Thok KOber
Proudly powered by PADAS RADIO
Copyright © 2011. PADAS RADIO - All Rights Reserved
Template Design by Dani Thok KOber Published by PADAS RADIO