Headlines News :
autoresponder indonesia murah berkualitas viosender.com
radio streaming shoutcast murah indonesia, jasa pembuatan radio streaming, cara membuat radio streaming
Home » » Tabrak Pembatas Jembatan, Siswa SMKN Tanggul Ditemukan Tewas Di Saluran Dam

Tabrak Pembatas Jembatan, Siswa SMKN Tanggul Ditemukan Tewas Di Saluran Dam

Written By padas fm on 24 Des 2012 | 07.27


Semboro : Tak mampu menguasai stir Honda Supra Fit P-4705-LY yang melaju kencang dari arah selatan ke utara, dua siswa SMKN1 Tanggul yang berboncengan, Moh. Safreza (16), dan Muklas Arta Ardila (15), akhirnya menabrak pembatas jembatan di jalan raya jurusan Semboro Tanggul Dusun Semboro Lor Desa/ Kecamatan Semboro, Minggu (23/12/2012) sekitar pukul 11.00 WIB.

“Selain laju kendaraan yang kencang, kondisi jalan menikung tajam. Jadi tidak mampu mengendalikan stir hingga menabrak pembatas jembatan,” kata Kapolsek Semboro AKP Gunawan melalui selulernya.
Dalam kecelakaan tunggal tersebut, Muklas Arta Ardila (dibonceng red.), pelajar kelas 10 SMKN 1 Tanggul asal Dusun Krajan Desa Tanggul Kulon, Tanggul terpelanting hingga tenggelam di sungai irigasi atau DAM Bondoyudo.

Korban yang tidak muncul lagi kepermukaan sungai dan diduga tewas setelah tercebur, memaksa warga sekitar melakukan pencarian. Satu kelompok warga melakukan pencarian di lokasi tempat korban tercebur. Sementara kelompok lainnya melakukan pencarian dengan menyisiran aliran sungai.

Akhirnya, sekitar pukul 14.30 WIB, kelompok warga yang melakukan pencarian di lokasi terceburnya korban, berhasil menemukan jasad korban yang tersangkut di dalam saluran DAM. Korban yang ditemukan sudah tidak bernyawa lagi langsung memecahkan jerit dan tangis keluarganya di lokasi kejadian.
“Kasihan sekali, setelah sekitar tiga setengah jam, jasad korban baru ditemukan,” kata Anik Khusnul Ainiyah (41), warga Dusun Semboro Lor, saksi mata di lokasi kejadian.

Sementara itu pengemudi, Moh. Safreza yang juga pelajar SMKN 1 Tanggul asal Jl. PB. Sudirman No. 7 Dusun Krajan Desa Tanggul Kulon, Tanggul hanya mengalami luka lecet di tangan sebelah kiri dalam kecelakaan tunggal tersebut.

“Dari hasil pemeriksaan tim medis, tidak ditemukan luka di jasad korban. Artinya, korban meninggal murni karena tenggelam setelah terpelanting dan tercebur ke sungai,” terang AKP Gunawan. Kasus ini pun sedang dalam penanganan serius pihak kepolisian yang berkoordinasi dengan Polres Jember.

sumber : wartajember.com



Poskan Komentar

Share this article :

Head Office

Gunungsari,Umbulsari,Jember Tlp : 0336 7708160 Sms :082331971003 Email : radio.padas@yahoo.com

PADAS FM

PADAS FM

 
Support : Creating Website | Dani Thok KOber
Proudly powered by PADAS RADIO
Copyright © 2011. PADAS RADIO - All Rights Reserved
Template Design by Dani Thok KOber Published by PADAS RADIO